Seputar Madura

Satpol PP Sumenep Pastikan Penambangan Batu Fosfat di Talango Berhenti

Kabid Trantibum dan Linmas Satpol PP Sumenep, Fajar Santoso

Seputarmadura.com, Sumenep, Selasa 4 Desember 2018- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sumenep, Madura, Jawa Timur, memastikan jika aktivitas penambangan batu fosfat di Dusun Cabbiya Pesisir dan Dusun Jeruk Purut, Desa Cabbiye, Kecamatan Talango, berhenti untuk seterusnya.

Kabid Trantibum dan Linmas Satpol PP Sumenep, Fajar Santoso, menegaskan pasca penutupan lokasi penambangan batu tersebut bersama petugas terkait, pihaknya bakal terus melakukan pemantauan.

“Kita pastikan tidak akan ada lagi penambangan batu disini (Desa Cabbiye, Red). Kami tidak akan berhenti setelah menutup lokasi tambang batu fosfat ini. Tapi pantauan terus kita lakukan, termasuk koordinasi dengan Camat Talango dan warga setempat,” tegas Kabid Trantibum dan Linmas Satpol PP Sumenep, Fajar Santoso, Selasa (4/12/2018).

Ia menuturkan, penutupan ini sebagai aksi kedua kali setelah sebelumnya dilakukan pengecekan lokasi pada Kamis (30/11/2018) kemarin.

“Pada penutupan kali ini, kami membawa sejumlah barang yang berhasil ditemukan di dalam lokasi galian tambang batu fosfat itu, diantaranya lilitan kabel dan linggis,” paparnya.

Bahkan Fajar mengaku sangat menyayangkan lokasi tanah pecaton Kades Cabbiye ini justru dijadikan ajang bisnis dengan mengeruk kekayaan alam tanpa ada ijin dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

“Banyak pelanggaran terkait tambang batu ini. Tapi kami sebagai penegak Perda hanya fokus terhadap penutupan saja agar aktivitas tidak berkelanjutan. Selanjutnya, kita serahkan kepada instansi terkait atau pihak berwajib,” ucapnya.

Sementara Kepala Desa Cabbiye, Kecamatan Talango, Sumenep, Moh. Alwi membenarkan jika penambangan batu tersebut dilakukan di tanah pecatonnya.

“Ya benar, galian batu itu di tanah pecaton Desa Cabbiye,” paparnya.

Bahkan ia mengakui jika aktivitas penambangan itu lebih dari satu tahun dengan cara bertahap, yang dilakukan oleh warga diluar Kecamatan Talango. (Nit)