Seputarmadura.com, Sumenep, Rabu 19 Juni 2019- Sejumlah prajurit Satuan Komando Kewilayahan Kodim 0827 Sumenep, Madura, Jawa Timur, mengasah kemampuan menembak sebagai bagian dari bidang latihan militer, Rabu (19/6/2019).
Tugas pokok TNI AD adalah menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara.
Salah satu modal kemampuan semua Prajurit adalah menembak, sehingga para penjaga keamanan NKRI ini mengasah kemampuan menembak bertempat di lapangan tembak Santosa Kodim 0827 / Sumenep Desa Pamolokan Kecamatan Kota Sumenep.
Kegiatan ini merupakan hari kedua Latbak Jatri Triwulan II TA. 2019, yang diikuti 138 orang anggota jajaran Kodim 0827 Sumenep.
Di hari kedua latihan menembak ini hadir langsung Letkol Inf Ato Sudiatna Dandim 0827 Sumenep untuk mengontrol dan turut latihan menembak.
Letkol Inf Ato Sudiatna menyampaikan, kegiatan latihan menembak ini dilaksanakan setiap triwulan sekali guna melatih dan menjaga kemampuan menembak anggota Kodim 0827 dan jajarannya.
“Kemampuan dan ketrampilan Prajurit atau Babinsa (Bintara Pembina Desa) harus selalu terjaga dan terpelihara sampai akhir dinasnya, dimana Babinsa adalah seorang Prajurit TNI AD yang selalu siap untuk melaksanakan tugas Operasi Militer untuk Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP),” terangnya, Rabu (19/6/2019).
Latihan menembak wajib diikuti seluruh anggota Kodim, mulai dari Dandim, Kasdim, Para perwira staf, para Danramil dan seluruh anggota yang masih berdinas.
“Ya memang diharuskan melaksanakan latihan ini, semuanya merupakan program latihan dan termasuk kesejahteraan Prajurit bidang Latihan Militer,” imbuh Letkol Ato.
Terpisah, Kapten Arh Herlambang Pasi Oprasi Kodim 0827 mengungkapkan, bahwa Prajurit Bintara dan Tamtama Kodim 0827 Sumenep yang latihan menembak wajib mengikuti prosedur yang sudah ditetapkan.
Kapten Arh Erlambang Budi Prasetyo, selaku team pengawasan dan evaluasi dari Surabaya juga menambahkan, walaupun semua sudah terbiasa dalam menembak, dalam latihan harus perhatikan dan diutamakan keselamatan
“Kita menembak menggunakan peluru tajam, jadi semua peserta latihan wajib ikuti aturan dan perintah Koordinator latihan menembak,” tandasnya.
Ia mewanti-wanti para prajurit TNI Kodim 0827 Sumenep yang melaksanakan latihan menembak harus dilakukan dengan penuh semangat, serius dan maksimal.
“Manfaatkan betul momen untuk melatih diri dalam menembak tepat baik laras panjang maupun pistol. Selamat berlatih,” tutupnya. (Red)
