Jalin Kekompakan dan Pererat Tali Silaturrahmi, DWP Sumenep Gelar Halal Bihalal

oleh -203 views
https://seputarmadura.com/wp-content/uploads/2019/07/Jalin-Kekompakan-dan-Pererat-Tali-Silaturrahmi-DWP-Sumenep-Gelar-Halal-Bihalal.jpg
Ketua DWP Kabupaten Sumenep, Chusnul Hotimah

Seputarmadura.com, Sumenep, Selasa 2 Juli 2019- Para istri Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, selalu berupaya menjaga kekompakan dan merajut tali silaturrahmi. Salah satunya dengan menggelar Halal Bihalal yang diprakarsai organisasinya yakni Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Sumenep.

Kegiatan yang dipusatkan di Aula Sekretariat PKK, pada Selasa (2/7/2019), juga dihadiri Dewan Penasehat DWP Kabupaten Sumenep, Nurfitriana Busyro.

Ketua DWP Kabupaten Sumenep, Chusnul Hotimah mengatakan, pihaknya sengaja mengadakan Halal Bihalal untuk mempererat tali silaturrahmi, dan kekompakan antar anggota, serta menambah ilmu pengetahuan dalam keluarga.

“Kegiatan ini diisi penuh dengan siraman rohani agar pertemuan tersebut mendapat syafaat dan hidayah dari Allah SWT. Jadi, bukan seremonial semata,” terang istri Sekda Kabupaten Sumenep ini.

Untuk siraman rohani tersebut, DWP Kabupaten Sumenep mendatangkan penceramah Nyai Hj. Honnaniyah A. Salim.

Ditambahkan pula, selama Bulan Suci Ramadhan DWP juga telah melaksanakan bhakti sosial kepada masyarakat, dengan membagikan 75 paket sembako bagi kaum duafa.

“Salah satu kegiatan yang dilakukan, yakni membantu masyarakat kurang mampu pada bulan Ramadhan kemarin. Semua bantuan itu berasal dari dana sodakoh atau infaq anggota DWP Kabupaten Sumenep,” ujarnya.

Sementara Dewan Penasehat DWP Kabupaten Sumenep, Nurfitriana Busyro mengapresiasi kegiatan yang dilakukan organisasi istri ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten setempat dalam rangka mendukung pembangunan daerah.

“Ini kegiatan positif. Jadi saya menyambut baik kegiatan DWP yang ikut berkiprah dalam pembangunan daerah, baik itu melalui program-programnya serta memberikan dukungan kepada tugas suami sebagai ASN,” tuturnya.

Nurfitriana Busyro yang juga istri Bupati Sumenep ini berharap, peran DWP Kabupaten Sumenep harus lebih ditingkatkan dengan menelorkan program untuk membantu proses pembangunan daerah di segala sektor, termasuk sebagai ibu di lingkungan keluarga menjadi panutan, bahkan mencetak anak-anak sebagai generasi penerus yang tidak hanya berilmu, namun juga bermoral dan berkarakter budaya.

“Sebagai orang tua mempunyai tugas utama mendidik anak yang sukses, bukan karena berhasil menyekolahkannya di sekolah favorit, namun bagaimana mampu mencetak anak yang berakhlak mulia dan berkarakter budaya,” tukasnya. (Nit)